Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh
Berikut beberapa Point sebuah kajian, semoga bermanfaat
#Mengapa Harus Ta'aruf
"Lihatlah wanita tersebut ,karena dengan seperti itu akan lebih pantas
untuk melanggengkan hubungan diantara kalian berdua(kelak)." HR.
Tirmidzi
"Dinikahi wanita itu karena empat perkara; karena hartanya,
keturunannya, kecantikkannya dan agamanya. Maka pilihlah dalam hal
keagamaannya. Niscaya beruntunglah kedua-dua tanganmu." (HR. Bukhari
Muslim)
#Tujuan Menikah
-Sakinah = kenyamanan - dicintai
-Mawaddah = bergairah -tertarik secara fisik
-Rahmah = kasih sayang - saling mencintai
(QS. Ar Ruum : 21)
-Barakah = bertambah kebaikan
Ta'aruf menjadikan 4 hal ini sebagai jalur kebaikan dalam menikah
#Ta'aruf BUKAN Pacaran
-Jangan terjebak dengan istilah.
-Jika rumah tangga ingin berkah, maka prosesnya juga harus sesuai dengan syariat.
-"Sekali-kali tidak boleh seorang laki-laki bersepi-sepi dengan seorang
wanita kecuali wanita itu bersama mahramnya." (HR. Bukhari dan Muslim)
#Tipu Daya Pacaran
-Mengenal lebih dekat PADAHAL ajang tipu menipu
-serius mau nikah PADAHAL coba-coba
-Merasa memiliki PADAHAL statusnya ngga jelas
-Memotivasi PADAHAL menghancurkan kehidupan
#Tujuan Ta'aruf
-Melihat fisik (harta dan kecantikan) - sekilas
-Melihat Non Fisik (Agama dan Keturunan) - detail
-Agama dan keturunan mempengaruhi karakter seseorang
-"Jauhilah oleh kalian khodro' al diman -si hijau di kubangan kotoran."(HR. Ad Daruquthni)
#Melihat Agama
-kenali siapa temannya
-"Seseorang tergantung agama teman dekatnya, maka hendaknya kalian memerhatikan siapakah teman dekatnya." (HR. Ahmad)
-kholil = teman dekat
-
"Seseorang belum dikatakan mengenal saudaranya apabila ia belum
melakukan satu di antara tiga hal berikut, bepergian bersamanya (safar),
menginap di rumahnya (Mabit), atau melakukan muamalah(transaksi
hutang-piutang) dengannya.- [Umar bin Khattab]
#Melihat Keturunan
-Mengenal siapa orang tuanya
-Mengenal Pola Asuh dalam keluarga
-Lihat kedekatan terhadap ibu dan Ayah
-Dekat dengan Ibu = empatik dan peka
-Dekat dengan Ayah = tegas dan logis
#Proses Ta'aruf
-Jangan terlalu asik dengan VISI -semua visi umumnya baik
-Pahami pola karakternya - dibentuk dari kebiasaan
-Libatkan teman dekat
-Lebih utama cari kebaikan bukan keburukan
-"Bila
seseorang dari kalian meminang seorang wanita, lalu ia mampu melihat
dari si wanita apa yang mendorongnya untuk menikahinya, maka hendaklah
ia melakukannya." (HR. Abu Daud)
-Taaruf antar keluarga
-Menyembunyikan proses sebelum akad- Jangan vulgar
-Penuhi hak orang terkait
-sering-sering Istighfar
#Istikhoroh
-Hati bersih belum terkena virus cinta
-Hindari kontak selama istikhoroh
-bawa hasil ta'aruf kepada Allah, kalau perlu bikin mapping
-minta pendapat orang-orang shalih
-Jangan terburu-buru tapi juga jangan menunda-nunda
#Hasil Akhir
-Tujuan Ta'aruf mengumpulkan data BUKAN mencari yang sempurna, namun mencari yang bisa diantisipasi kekurangannya.
-Baru Jodoh kalau sudah akad. Maka sebelum itu terjadi masih terikat dengan syariat
-Jika tidak mau lanjut, segera sampaikan jangan kasih PHP
-Tak perlu beri alasan sebab semua sifatnya PRIVAT
-Tak perlu umbar ke publik tentang "dia"
